Susunlah perencanaan pribadi yang matang mulai dari membeli tanah, menggunakan jasa bangun rumah atau tidak, menyusun tanggal pembangunan secara rinci. Dengan menyiapkan rencana ini, Anda perlu memastikan terlebih dahulu ketersediaan budget. Karena budget sangat penting dalam proses penyusunan hingga hasil akhir rencana.
Atur Rancangan Anggaran Biaya (RAB)
Apabila rencana sudah tersusun, selanjutnya yaitu menyusun RAB dari nol. Namun jadikan RAB untuk pribadi saja untuk sekadar mengetahui hitungan kasar biaya. Jika Anda memutuskan untuk menyewa jasa arsitek atau jasa bangun rumah, Anda juga akan di buatkan RAB yang berisikan biaya keseluruhan pembangunan ‒ biaya jasa. Namun apabila Anda memutuskan untuk menyewa jasa arsitek, Anda tetap harus tahu proses pembangunannya mulai dari pondasi hingga bangunan jadi.
Sesuaikan dengan Kondisi Tanah
Memilih lahan harus melihat ke depan, karena pondasi dan bahan bangunan yang ke depannya di gunakan akan menyesuaikan. Ada empat macam tanah: tanah keras, tanah sedang, tanah lunak, dan tanah sangat lunak. Keempat jenis tanah tersebut memiliki karakteristik masing-masing. Oleh karena itu, pondasi yang di bangun harus menyesuaikan dengan kondisi tanah. Pastikan untuk tidak membangun rumah di atas jenis tanah yang tidak ideal.
Eksekusi Lewat Konsep yang Tepat
Konsep yang paling tepat di gunakan jika ingin membangun rumah bertahap yaitu konsep rumah tumbuh. Karena konsepnya sangat mendukung orang-orang yang memiliki budget terbatas. Konsep rumah tumbuh yaitu konsep pembangunan rumah yang di lakukan secara bertahap menyesuaikan dengan prioritas dan budget yang tersedia. Untuk pembuatan rumah bertahap Anda dapat menggunakan jasa bangun rumah kami
Pilih Material Sesuai Kebutuhan
Selama proses pembangunan berlangsung, kemungkinan pasti ada tergiur menggunakan material di luar rencana. Godaan-godaan seperti ini akan sangat berpengaruh pada rencana dan RAB yang telah di susun. Pembangunan yang seharusnya telah di tetapkan, dapat membengkak hanya karena Anda ingin yang lebih padahal tidak terlalu butuh. Oleh karena itu, rencana dan RAB yang telah di susun harus di laksanakan secara disiplin.
Menentukan Skala Prioritas
Jika memiliki lahan yang cukup luas, dapat mengatur pembangunan lebih leluasa. Apalagi kalau pembangunannya secara bertahap. Anda bisa mengatur lahan berdasarkan skala prioritas kebutuhan yang wajib terpenuhi. Contohnya membangun bangunan inti dengan fungsi-fungsi wajib seperti kamar, kamar mandi, dapur, dan ruang tengah multifungsi. Selain itu juga masalah air tanah, aliran air, tempat pembuangan. Sisa lahan yang tersisa dapat Anda kosongkan terlebih dahulu untuk di bangun di kemudian hari saat dana telah tersedia lagi.
Partisi Ruangan
Dalam rancangan pembangunan, perhatikan ruangan yang membutuhkan penggunaan partisi. Karena partisi berperan penting untuk rumah yang di bangun bertahap, sebab rumah seperti ini dapat berubah ke depannya. Lebih baik menggunakan partisi semi-permanen untuk ruangan yang nantinya di proyeksikan akan berubah fungsi. Selain itu juga gunakan partisi permanen untuk ruangan yang fungsinya memang sudah permanen.
Pracetak merupakan teknologi konstruksi modern dari bahan beton dengan besi bertulang di dalamnya, yang di desain untuk MUDAH dipasang dengan alat bantu sederhana.